3 Rekomendasi Buku Untuk Menunggu Berbuka Puasa
Enaknya ngabuburit kemana ya?
Beli makanan takjil apa ya?
Menunggu waktu berbuka puasa memang sering dihabiskan dengan hal-hal
lain agar puasa tidak terasa. Setiap orang mempunyai cara masing-masing untuk
menghabiskan waktu menunggu adzan maghrib.
Ada yang pergi ke tempat-tempat wisata terdekat rumah, ada yang
digunakan untuk mencari makanan berbuka, ada yang dihabiskan dengan menonton
drama atau acara-acara Ramadan di televisi. Kalian ngapain saat menjelang
berbuka?
Agar waktu ngabuburit lebih bervariasi dengan hari-hari yang
lain, atau agar lebih low budget kalian bisa ganti ngabuburit keluar
rumah dengan ngabuburead.
Nah, ada 3 buku
yang bisa kalian baca saat ngabuburead di rumah. Diantaranya adalah :
1. Novel Suluh
Rindu
Gambar : Dokumentasi sendiri |
Novel ini adalah
karangan penulis terkenal, yaitu Habiburrahman El-Shirazy. Novel dwilogi yang
syarat sekali akan arti kehidupan. Jika kalian sering membaca novel-novel
beliau, mungkin setting ceritanya tidak jauh berbeda dengan novel
lainnya.
Novel 365
halaman ini menceritakan seorang Ainur Ridho yang mencari ilmu di pulau jawa
sampai mendirikan sebuah pesantren di Way Meranti Lampung. Alurnya yang cukup
menguras emosi karena usaha-usahanya untuk menolong keluarganya dan membesarkan
pesantrennya sungguh tidak mudah. Jadi, jangan lewatkan cerita serunya dengan
membaca novelnya.
2. Jangan Takut
Bicara Masa Depan
Gambar : Dokumentasi sendiri |
Ini bisa menjadi
rujukan referensi para perempuan maupun laki-laki. Meskipun buku ini aslinya
untuk dibaca para perempuan agar tercerahkan dengan kebimbangan-kebimbangan
saat menentukan pilihan hidup.
Buku ini dibagi
menjadi 3 bagian, pertama adalah My Future Identity, kedua my future dream dan
ketiga my future marriage. Jadi diawali dengan mengetahui identitas diri,
kemudian mimpi masa depan dan pengetahuan tentang pernikahan. Yulrachma ingin
membagi pengalaman demi pengalamannya saat masih kuliah sampai saat ini
menikah, agar hidup para perempuan lebih terarah.
Penasaran ingin
membacanyakan?
3. Trias Muslimatika
Gambar : Dokumentasi Sendiri |
Apakah kalian kenal dr.
Davrina Rianda?
Seorang dokter sekaligus
penulis buku. Trias muslimatika ini adalah buku keduanya yang menceritakan
pengalaman demi pengalamannya saat menjalani masa transisi menjadi istri, ibu,
dan muslimah berdaya.
Buku dengan ketebalan 320
halaman ini menyuguhkan bahasa yang ringan sehingga sangat enak dan mudah untuk
dinikmati saat menunggu adzan maghrib. Buku ini diterbitkan tahun 2019,
meskipun sudah lama akan tetapi tetap berhubungan dengan kehidupan para ibu
muda sehingga bisa menjadi referensi yang bermanfaat.
Jadi mau baca yang mana?
Mau baca semua?
Ketiganya mempunyai pelajaran masing-masing yang pastinya bermanfaat untuk kehidupan kita. Dengan memanfaatkan waktu saat menjelang berbuka dengan membaca buku, kita bisa berhemat untuk tidak membeli makanan atau barang yang tidak perlu saat ngabuburit keluar rumah.
Setidaknya 15 menit setiap hari itu sangat berharga untuk menambah
asupan otak kita agar banyak bertambah ilmu yang bermanfaat. Yuk, kita baca!
"Bagi saya, membaca dan menulis itu bukan hobi, tapi kebutuhan." (Helvy Tiana Rosa).
Posting Komentar untuk "3 Rekomendasi Buku Untuk Menunggu Berbuka Puasa"